Hmm terus kalo pilihannya gak sesuai gimana ya? Pertemuan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Ketua DPR Bambang Soesatyo memunculkan wacana pengembalian pilkada melalui DPRD lewat revisi Undang-undang No. 10 Tahun 2016 tentang Pilkada. Seusai bertemu, Tjahjo mengatakan, dirinya dan Bambang beserta Pimpinan DPR lain seperti Fahri Hamzah dan Utut Adianto sempat terlibat diskusi mendalam terkait pengembalian pilkada ke DPRD.
Hal senada disampaikan oleh Bambang. Ia mengatakan, banyak masalah yang dihadapi dengan adanya pilkada langsung. Beberapa di antaranya, yakni politik biaya tinggi yang kemudian memunculkan korupsi (Kompas.com, 06/04/2018).
Ada benernya sih, pilkada langsung biayanya gede banget sih, tapi ya namanya juga pesta rakyat ya pasti butuh biaya besar kan ya, walau kadang rakyat cuma kebagian undangan pestanya doang. Nah kalo urusan korupsi, bukan dananya yang rawan, tapi kelakuan malingnya aja yang cari kesempatan. @ngomikmaksa
Dipilih Kok Sama DPR
There are no ads set to this area or maximum limit of ads on a single page has been reached
There are no ads set to this area or maximum limit of ads on a single page has been reached
You may also like
There are no ads set to this area or maximum limit of ads on a single page has been reached
More From: Poliklitik
There are no ads set to this area or maximum limit of ads on a single page has been reached
DON'T MISS
There are no ads set to this area or maximum limit of ads on a single page has been reached
Connect with us