Bentuk Negara Kita Adalah Republik

Ditengah kekhawatiran terhadap renggangnya sendi-sendi persatuan bangsa. Ada baiknya kita menengok sejarah terbentuknya negara ini. Mengutip opini sosiolog Robertus Robert, yang menyatakan bahwa negara Republik Indonesia terbentuk dalam mekanisme demokratis yang sangat modern, yakni sistem stem atau voting tertutup. Republik dipilih dalam dua kepentingan, yakni sebagai sikap penolakan terhadap pemerintahan kerajaan kolonial sekaligus sebagai sarana bagi kedaulatan rakyat. Dengan itu, jelaslah bahwa sedari awal pendirian Indonesia merdeka memang diarahkan kepada satu bentuk negara demokratis modern. Demokrasi, kedaulatan rakyat adalah skema dasar yang dikehendaki oleh para pendiri bangsa untuk Indonesia merdeka. Tugas kita menjaga dan memperkaya warisan ini, jangan merusaknya (Kompas, 15/5).

Sudah seharusnya kita merasa malu kepada pendiri negeri ini. Karena warisannya telah kita gadaikan hanya untuk memenuhi hasrat kekuasaan sesaat. Bahkan yang lebih parahnya lagi hanya untuk memenuhi hasrat kepentingan kelompok/ golongan. Sudah saatnya kita kembali meneguhkan ikatan persatuan kita. Bukan untuk kita, tapi untuk kita wariskan negeri ini kepada anak dan cucu kita di masa depan.