Katanya sih kampanye damai, tapi ternyata perdamaian tidak pernah bisa berjalan beriringan dengan pelaksanaan demokrasi di negeri ini. Yak ternyata deklarasi kampanye damai hanya berujung ilusi, demokrasi sekali lagi diwarnai oleh kebebasan mengejek, bukan pendapat yang kritis apalagi substantif.
There are no ads set to this area or maximum limit of ads on a single page has been reached
Connect with us