Demokrasi Kubikal


Suhu politik yang lagi panas, membuat dunia maya menjadi begitu tegang. Main sikut dan seruduk mengutarakan opini tanpa dasar fakta dan berita. Asal lihat, asal dengar, asal membagi, berita yang isinya omongan pengamat hingga hasil jajak pendapat. Semua itu ada dalam kubikal kita. Bikin stress, bikin baper, sampai debat kusir yang entah kemana ujungnya. Kini kubikal kita berubah menjadi ajang pertarungan, tanpa pemenang.

Padahal dulunya media sosial menjadi hiburan. Tempatnya hahahihi. Entah hilang kemana obrolan yang ringan, renyah, sedau gurau, hingga sendu karena rindu pujaan hati di seberang pulau.  Mungkin kita butuh liburan, dari titik nol, sampai ke Puncak Jayawijaya. Itupun dengan catatan, jika mampu…

Demokrasi Kubikal

log in

Captcha!

reset password

Back to
log in