Ada Ketum partai yang marah karena kadernya menganggap partai ibarat bus. Kata dia, partai itu buka bus. Jadi, gak boleh seenaknya turun di tengah jalan.
Tapi, bukankah partai itu adalah kendaraan?
Namanya kendaraan, pasti ada masanya. Ya, ada waktunya kendaraannya udah gak enak buat dikendarain. Udah usang, udah harus ganti kendaraan.
Atau bisa juga pemiliknya bosen. Mau cari kendaraan lain yang lebih was wus.
There are no ads set to this area or maximum limit of ads on a single page has been reached
Connect with us