Si Kakek batuk-batuk, dadanya sesak, ingin segera ke dokter untuk diobati. Melihat kondisi dompet, Si Kakek termenung sedih. Lalu dia ingat bahwa ada kartu sehat!! Wajahnya sumringah seketika walau diselingi batuk kering di tenggorokan.
Tapi apa yang terjadi ketika Si Kakek datang ke tempat pengobatan umum, kartu sehat-nya ditolak. Tersentak batuk Kakek semakin jadi ketika diminta untuk mendapatkan rujukan dari fasilitas kesehatan yang telah tercantum di kartu sehat-nya itu, padahal ongkos perjalanannya sudah habis terpakai. Si Kakek coba berjalan menggunakan sisa tenaganya. Ditengah perjalannya Si Kakek kehabisan nafas lalu mati…
There are no ads set to this area or maximum limit of ads on a single page has been reached
Connect with us