DKI Jakarta telah lama “dimaklumi” menjadi daerah dengan kualitas terburuk di Indonesia. Tapi, ketika kualitas udaranya menjadi yang terburuk di dunia, itu menjadi sesuatu yang mengejutkan banyak orang.
Mengacu pengukuran via IQAir, Senin (20/6) pukul 07.11, kualitas udara DKI Jakarta berada di angka 196 atau tidak sehat.
“Konsentrasi PM2.5 udara Jakarta 27 kali di atas nilai panduan kualitas udara tahunan WHO,” begitu bunyi keterangan dari IQAir.
Kualitas udara DKI Jakarta pada saat itu lebih buruk ketimbang Santiago, Chile (180), Dubai, UEA (161), Riyadh, Arab Saudi (155), dan Kuwait (153).
Berdasarkan analisa dari BMKG, penyebab udara kotor di Jakarta berasal dari asap kendaraan, juga gas buang dari industri. Bukan hanya dari pabrik-pabrik di wilayah Jakarta, tapi juga wilayah sekitar.
Connect with us